Ignition Coil adalah komponen pengapian yang bertanggun jawab menaikan tegangan aki dari 12 Volt menjadi 20 KV. Yang nantinya akan disalurkan ke busi untuk memercikan bunga api.
Pengaertian ignition Coil
Ignition Coil adalah komponen pengapian yang berfungsi untuk menaikan tegangan batrai 12 volt menjadi 20 KV melalui proses elektromagnetik.
Komponen coil ini sangat penting pada suatu mesin dan sejatinya komponen mesin itu saling berkaitan satu sama lain.
Nah,sobat secara garis besar cara kerja ignition coil itu sangat sederhan. Menaikan tegangan melalui proses elektromagnetik.
Lantas bagai mana bisa terjadi proses elektromagnetik dan apa saja komponen di dalam Ignition Coil itu?
Oke,sobat berikut adalah Nama - Nama Komponen Ignition Coil dan Fungsinya:
1. Terminal tegangan tinggi
2. Isolasi pemisah kumparan
3. Isolasi penutup
4.penhubung teganggan tinggi melaui pegas
5. Body/Rumah
6. Pengikat
7. Plat jacket (magnet)
8. Kumparan Primer
9. Kumparan Sekunder
10. Sealing compound
11. Insulator
12. Inti besi
Sobat, dalam Ignition Coil ada dua komponen utama yaitu kumparan primer dan kumparan sekunder. Oke, sobat kita bahas satu - persatu kedua kumparan tersebut.
Kumparan Primer
Kumparan primer memiliki diameter kawat lebih kecil dari kumparan sekunder, berkisar 0.01 - 0.1 mm. Kumparan primer berfungsi untuk menciptakan medan magnet di sekeliling kumparan.
Kumparan primer terletak di luar kumparan sekunder hal. Hal ini akan membuat induksi elektromagnetik dan untuk jumlah lilitan kumparan primer memiliki jumlah lilitan lebih sedikit di banding jumlah lilitan kumparan sekunder.
Kumparan primer memiliki dua terminal yaitu terminal positive yang terhubung ke batrai dan terminal negative yang terhubung ke platina (kontak point).
Kumparan Sekunder
Memiliki diameter kawat lebih besar dari kumparan primer berkisar 0.5 - 0.1 mm. Kumparan sekunder betfungsi menaikan tegangan. Letak kumparan sekunder berada didalam kumparan primer karena untuk menarima magnet dari kumparan primer. Kumparan sekunder memiliki jumlah lilitan lebih banyak dari kumparan primer yaitu mencapai 15.000 lilitan. Kumparan sekunder juga memiliki dua terminal yaitu terminal positive terhubung dengan terminal positive kumparan primer sedangkan terminal negative terhubung dengan busi sebagai output pengapian.
Sobat, Itu saja pembahasan Fungsi dn Nama Ignition Coil semoga dapat bermanfaat.
Pengaertian ignition Coil
Ignition Coil adalah komponen pengapian yang berfungsi untuk menaikan tegangan batrai 12 volt menjadi 20 KV melalui proses elektromagnetik.
Komponen coil ini sangat penting pada suatu mesin dan sejatinya komponen mesin itu saling berkaitan satu sama lain.
Nah,sobat secara garis besar cara kerja ignition coil itu sangat sederhan. Menaikan tegangan melalui proses elektromagnetik.
Lantas bagai mana bisa terjadi proses elektromagnetik dan apa saja komponen di dalam Ignition Coil itu?
Oke,sobat berikut adalah Nama - Nama Komponen Ignition Coil dan Fungsinya:
1. Terminal tegangan tinggi
2. Isolasi pemisah kumparan
3. Isolasi penutup
4.penhubung teganggan tinggi melaui pegas
5. Body/Rumah
6. Pengikat
7. Plat jacket (magnet)
8. Kumparan Primer
9. Kumparan Sekunder
10. Sealing compound
11. Insulator
12. Inti besi
Sobat, dalam Ignition Coil ada dua komponen utama yaitu kumparan primer dan kumparan sekunder. Oke, sobat kita bahas satu - persatu kedua kumparan tersebut.
Kumparan Primer
Kumparan primer memiliki diameter kawat lebih kecil dari kumparan sekunder, berkisar 0.01 - 0.1 mm. Kumparan primer berfungsi untuk menciptakan medan magnet di sekeliling kumparan.
Kumparan primer terletak di luar kumparan sekunder hal. Hal ini akan membuat induksi elektromagnetik dan untuk jumlah lilitan kumparan primer memiliki jumlah lilitan lebih sedikit di banding jumlah lilitan kumparan sekunder.
Kumparan primer memiliki dua terminal yaitu terminal positive yang terhubung ke batrai dan terminal negative yang terhubung ke platina (kontak point).
Kumparan Sekunder
Memiliki diameter kawat lebih besar dari kumparan primer berkisar 0.5 - 0.1 mm. Kumparan sekunder betfungsi menaikan tegangan. Letak kumparan sekunder berada didalam kumparan primer karena untuk menarima magnet dari kumparan primer. Kumparan sekunder memiliki jumlah lilitan lebih banyak dari kumparan primer yaitu mencapai 15.000 lilitan. Kumparan sekunder juga memiliki dua terminal yaitu terminal positive terhubung dengan terminal positive kumparan primer sedangkan terminal negative terhubung dengan busi sebagai output pengapian.
Sobat, Itu saja pembahasan Fungsi dn Nama Ignition Coil semoga dapat bermanfaat.
menarik sekali mas artikelnya, sy mau nanya itu yg terhubung ke busi itu negatp apa positif seh mas. jk ada beberapa model coil dibuat pararel dengan output busi cm 1 gimn rangkaiannya ya mas. sy pengin mbuat spt itu. sy jujur masih bingung merangkainya. khususnya utk coil sy lht ada 3 input dan 2 output. itu gmn ya mas?
ReplyDelete